Kelola Penelitian dengan SIMEPK Online
13
Sep

Kelola Penelitian dengan SIMEPK

Etik Penelitian Kesehatan adalah norma moralitas peneliti di bidang kesehatan. Telaah etik penelitian wajib dilakukan sebelum melakukan penelitian. Apabila etik penelitian tidak disetujui, maka penelitian tidak dapat dilakukan. Dibutuhkan beberapa tahapan hingga komisi etik memutuskan telaah etik penelitian disetujui. Di setiap tahapan, penelitian yang diajukan akan ditelaah kembali sehingga hasil penelitian yang dinyatakan lulus, adalah hasil terbaik sesuai panduan etik penelitian kesehatan. Pengajuan etik secara manual akan membuang-buang waktu. Oleh karena itu, diperlukan sebuah sistem atau aplikasi yang dapat memudahkan pengajuan telaah etik penelitian. Dengan bantuan sistem atau aplikasi, proses pengajuan telaah etik menjadi lebih mengefisienkan. 

Perkembangan Teknologi Informasi di Bidang Kesehatan

Seiring dengan berjalannya waktu, perkembangan teknologi semakin berkembang pesat. Bahkan, tidak dapat dipungkiri bahwa teknologi sangat membantu dalam kehidupan sehari-sehari. Seperti perkembangan transportasi sekarang ini. Pelanggan transportasi ojek yang dulunya harus ke pangkalan untuk naik ojek, sekarang tidak perlu ke pangkalan lagi karena dibantu sistem atau aplikasi yang memanggil ojek ke rumah. Contoh lainnya, layanan pesan antar yang dulunya sulit dan tidak semua toko ada sekarang sebagian besar sudah memanfaatkan layanan pesan antar untuk menarik konsumen.

Selain itu, kini informasi dari berbagai belahan dunia mudah diakses. Begitu pula perkembangan teknologi informasi di bidang penelitian kesehatan juga semakin berkembang. Perkembangan teknologi informasi di bidang kesehatan memberikan sumbangan data yang sangat besar. Sekarang ini berbagai instansi kesehatan mulai menerapkan sistem informasi berbasis online untuk mendukung manajemen instansinya. Salah satunya dalam pendataan rekam medis pasien yang dilakukan secara online.

Perkembangan Teknologi Informasi di Lembaga Pendidikan Kesehatan

Perkembangan teknologi informasi ini juga mempengaruhi lembaga pendidikan yang melakukan penelitian kesehatan. Dalam penelitian kesehatan, peneliti wajib melakukan penelitian sesuai panduan etik yang ditetapkan Komisi Etik Penelitian Kesehatan (KEPK). Melakukan penelitian sesuai panduan etik tidaklah mudah karena memiliki banyak proses yang harus dilalui. Lembaga pendidikan membutuhkan manajemen yang baik untuk melaksanakan pengajuan etik penelitian kesehatan tersebut.

Dengan perkembangan teknologi informasi, semua kegiatan dapat dilakukan secara online. Begitu pula dengan manajemen pengajuan etik penelitian dapat dikelola secara online dengan SIM-EPK Online. SIM-EPK Online adalah sebuah aplikasi atau sistem yang dapat membantu mengelola pengajuan telaah etik berbasis web yang dapat diakses secara Real Time. Menggunakan SIM-EPK Online memiliki banyak kemudahan. Berikut kemudahan yang didapatkan lembaga pendidikan jika menggunakan SIM-EPK Online.

1. Semua Proses Dilaksanakan secara Online

Pengajuan EPK
Pengajuan Etik oleh Peneliti secara Online

Proses pengajuan kode etik penelitian dapat dilakukan secara online. Keuntungan dari proses yang dapat diakses secara online adalah pelayanan lebih mudah. Pelayanan menjadi mudah karena semua sudah diatur oleh sistem sehingga pelayanan dapat dilakukan tanpa bertemu dengan pihak pengurus pengajuan etik. Pihak komisi etik dan peneliti hanya perlu mengakses pengajuan telaah di perangkat seperti komputer, laptop, ataupun gawai.

Keuntungan kedua yaitu jangkauan luas. Maksud dari jangkauan luas adalah dapat diakses dimana saja karena sistem online. Peneliti dan Komisi Etik tidak perlu datang ke kampus untuk melakukan telaah etik. Keuntungan ketiga, dapat diakses secara fleksibel. Maksud fleksibel di sini berhubungan dengan waktu, berarti SIM-EPK Online dapat diakses setiap saat selama dua puluh empat jam. Meskipun proses telaah hanya dilakukan waktu jam kantor tetapi tidak menghalangi peneliti untuk mengajukan telaah etik diluar jam kantor. Ini sangat memudahkan, terutama bagi peneliti karena bisa saja peneliti belum dapat mengajukan telaah etik karena kesibukan lain di saat jam kantor lembaga kampus.

Keempat, keuntungan terakhir yang diperoleh dari sistem online adalah mengurangi penggunaan kertas. Dengan mengurangi penggunaan kertas, berarti juga mengurangi biaya penelitian. Salah satu dana yang harus disediakan cukup besar adalah biaya cetak penelitian. Dengan adanya SIM-EPK Online peneliti tidak perlu mencetak protokol, self assessment, dan hasil penelitian karena semua sudah tersedia di sistem dan dapat diunggah di sistem.

2. Dapat Diakses oleh Banyak Pihak 

Bukan hanya peneliti dan admin saja yang dapat mengakses SIM-EPK Online ini, tetapi seluruh jajaran yang memiliki kepentingan dalam telaah etik penelitian dapat mengakses sistem ini. Hal tersebut memberikan kemudahan kepada seluruh komisi etik untuk menelaah penelitian secara online pula. Setiap pihak yang memiliki tanggung jawab dalam telaah etik mendapatkan hak username dan password. 

Alur singkat dari SIM-EPK Online, pertama dimulai dari peneliti yang mendaftar akun dan membayar telaah etik. Kedua, bendahara melakukan verifikasi pembayaran yang telah dilakukan peneliti. Ketiga, peneliti mengisi protokol dan self assessment. Keempat, pihak kesekretariatan melakukan verifikasi protokol dan self assessment. Kelima, sekretaris menentukan keputusan protokol yaitu ditelaah, fullboard, atau ditolak. Keenam, penelaah memberi review dan keputusan telaah yaitu exempted (bebas telaah etik), expedited (telaah dipercepat dengan 3 penelaah), fullboard, dan tidak bisa ditelaah atau gagal lolos uji etik. Ketujuh, sekretaris melakukan verifikasi tindakan atau keputusan lolos, revisi, atau ditolak. Kedelapan, ketua menandatangani sertifikat etik. Kesembilan, peneliti dapat mengunduh atau mencetak sertifikat etik.

3. Adanya Transparansi Proses EPK

Transparansi proses EPK adalah keadaan yang terjadi secara nyata selama proses etik penelitian. Transparansi merupakan bentuk pengawasan terhadap proses telaah etik. Oleh karena itu, adanya transparansi dianggap penting dalam semua kegiatan. Di setiap prosesnya, peneliti dapat melihat hasil telaah secara Real Time. Hal ini memudahkan peneliti untuk mengetahui sampai dimana proses telaah etik telah dilaksanakan komisi etik. Dengan adanya transparansi dapat membangun rasa saling percaya antara komisi etik dan peneliti. Selain itu, adanya transparansi melalui sistem atau aplikasi juga dapat menghindari kesalahan komunikasi dan perbedaan persepsi kedua pihak.

4. Informasi Akan Diberitahukan Melalui Notifikasi WhatsApp

Dengan menggunakan SIM-EPK Online, informasi akan diberitahukan lewat Notifikasi WhatsApp yang terdaftar di sistem. Informasi yang disampaikan di notifikasi WhatsApp yaitu informasi username dan password akun, verifikasi pembayaran pengajuan telaah etik, kwitansi pembayaran, dan laporan hasil telaah (lolos atau ditolak). Hal tersebut dapat memudahkan peneliti untuk mendapat informasi tanpa perlu membuka melalui perangkat komputer, laptop, atau gawai.

SIM-EPK Online memberikan banyak manfaat dan kemudahan untuk pengajuan telaah etik. Untuk itu, alangkah baiknya lembaga pendidikan kesehatan menggunakan sistem atau aplikasi SIM-EPK Online karena semua proses dapat terpantau dengan mudah. Tidak semua SIM-EPK Online memiliki fitur dan layanan maksimal untuk pengajuan telaah etik. Oleh karenanya, gunakan SIM-EPK Online dari simepk.com untuk memperoleh aplikasi atau sistem yang memiliki pelayanan terpercaya. Kunjungi website simepk.com untuk mendapat informasi fitur dan keunggulan lainnya dari SIM-EPK Online. Selain itu, lembaga pendidikan kesehatan juga dapat mencoba demo SIM-EPK Online di website tersebut.

Info Lainnya Hubungi

Telp/WhatsApp : 0812-3364-0002

FB, IG, YT                         : @sim.epk

SIM-EPK Online l Kelola Pengajuan Etik Penelitian secara Modern